NYARIS GILA KARNA JUDI BOLA – Di hebohkan dengan pemuda bernama adi warga negara manado , karna dia awal nya emng suka main bolah ,setelah ada judi bola dia mulai tergiur untuk memainkan lagi dan lagi.
Kompetisi liga sepakbola negara-negara Eropa yang sejak tahun 1999-an disiarkan secara langsung ke berbagai negara termasuk Indonesia tidak sekadar tontontan olahraga semata. Pertandingan bola pun ikut menyuburkan praktik perjudian berjejaring internasional dan tidaksedikit warga Sulawesi Utara (Sulut) yang ketagihan dengan judi online tersebut.
Investigasi Tribun Manado yang mewawancarai bandar judi online, mantan bandar judi online serta penjudi di Manado dan beberapa daerah lainnya di Sulut menemukan sejumlah fakta menarik. Adi, misalnya, cukup lama menjadi bandar judi online. Dia mudah mendapatkan uang, namun merasa hidupnya tidak tenang karena memakai uang ‘panas’. Adi bahkan mengaku hampir gila karena ketagihan judi online hingga dia memilih berhenti total.
Perkenalan Adi dengan judi bola online dimulai sejak sekitar tiga tahun lalu. “Mengandalkan pemasukan hanya dari gaji kantor tak mencukupi. Awalnya saya main forex (foreign exchange) online, kemudian menjamah ke judi bola. Karena dasarnya saya suka bola, judi bola online ini terasa lebih menarik. Untuk bermain forex, kita perlu banyak belajar soal indikator ekonomi, tapi untuk memprediksi bola, saya memang jagonya,” ujar Adi warga Samrat Manado, Sabtu (10/8).
Setelah fokus bermain judi bola online, Adi cepat mengeruk banyak keuntungan. “Dalam sebulan, uang saya berlipat jadi 1.000 persen. Memperoleh uang rasanya mudah sekali. Efeknya, saya jadi suka belanja,” katanya terkekeh. Judi bola online, katanya, jauh lebih aman daripada judi bola dengan bandar lokal. “Kita langsung berhubungan dengan rumah judi internasional. Mereka mengelola uang hingga triliunan rupiah, valid dan terpercaya. Kita menang berapapun akan langsung masuk ke deposit akun kita,” ungkapnya.
Hanya saja, rumah judi online pun mesti pilih-pilih. “Cari yang memang sudah punya nama besar, misalnya rumah-rumah judi yang jadi sponsor klub-klub terkenal dari Inggris atau Spanyol,” tutur fans setia klub Arsenal ini. Bagaimana cara kerjanya? “Pertama, kita harus punya deposit uang di alat pembayaran (payment processor) internasional yang terpercaya. Seperti halnya facebook, di sana kita harus membuat akun. Akun kita akan semakin dipercaya jika kita bisa konfirmasi identitas diri melalui kartu kredit, rekening bank, dan KTP atau SIM. Ada semacam tingkatan verifikasi. Semakin banyak identitas yang terverifikasi, semakin besar nilai maksimal deposit di akun kita. Ini berguna bagi para pemain- pemain judi besar yang bertaruh hingga ratusan juta,” terang Adi.
BACA JUGA : Ketahuilah Hidden Gems di Bali Utara yang Memukau
Setelah punya akun, lanjut Adi, saatnya untuk mengisi deposit di payment processor. “Transfer bisa lewat rekening bank dalam negeri, tapi kita harus benar- benar belajar prosedurnya karena agak rumit. Atau cara lain adalah dengan membeli dolar dari pemilik akun yang lain. Kita transfer rupiah lewat ATM ke rekening mereka, kemudian mereka mentransfer ‘uang digital’ ke akun kita. Sebenarnya payment processor menyediakan deposit menggunakan visa, tapi ketika mereka tahu visa kita dari Indonesia mereka akan secara otomatis menolak karena secara hukum negara kita melarang perjudian. Bisa juga diakali pakai visa virtual, tapi saya belum pernah coba,” jelasnya.
Sampai tahap ini, baru 50 persen jalan. Selanjutnya adalah membuat akun di rumah judi. Proses ini relatif mudah karena web rumah judi tidak meminta verifikasi macam-macam. “Semudah membuat akun di facebook. Nah, setelah wallet (dompet) kita di rumah judi online terisi.